Friday, December 14, 2012

Blogodolar Tips & News

Blogodolar Tips & News


Saya Sudah Tiga Kali Di-banned Google Adsense

Posted: 13 Dec 2012 01:40 PM PST

GA bannedSaya punya tiga akun Google Adsense yang saya peroleh dengan mendaftarkan sendiri tiga blog bahasa Inggris yang saya bangun. Ketiga akun tersebut atas nama saya, bapak saya, dan ibu saya. Sayang seribu sayang, ketiganya di-banned.

Yang pertama adalah akun atas nama bapak saya pada November 2011 lalu (saat badai banned melanda). Penghasilan dari akun tersebut baru sekitar $20, dan pada saat di-banned PIN-nya belum datang. Alasannya adalah click fraud. Ini tidak masuk akal karena saya tidak pernah mengklik iklan secara sengaja atau tidak sengaja.

Akun kedua yang di-banned atas nama ibu saya. Kejadiannya pada 13 Januari 2012 (angka 13 benar-benar angka sial tuh). Di akun tersebut sudah ada sekitar $1,400 yang saya peroleh dari sebuah blog (CTR 25-30%). Blog tersebut baru berumur sebulan dan berisi 5 artikel saat disetujui oleh Google Adsense.

Alasan banned adalah membahayakan bagi pengiklan. Sekali lagi, alasan tersebut tidak masuk akal karena pengunjung sebagian besar (98%) berasal dari Google (blog tersebut nangkring di nomor satu Google.com).

Yang terakhir di-banned adalah akun atas nama saya yang sudah berumur hampir 2,5 tahun). Kejadiannya akhir Juni 2012 lalu. Penghasilan dari akun tersebut tidak banyak, namun cukup payout tiap bulan. Lagi-lagi alasannya membahayakan pengiklan.

Ditolak

Agar saya punya akun Google Adsense lagi, saya menggunakan nama teman saya saat mendaftarkan blog baru yang saya buat sejak Maret lalu. Sayangnya, dua kali didaftarkan, dua kali juga blog tersebut ditolak. Alasannya, blog tersebut belum mematuhi kebijakan Google.

Saya bingung karena blog tersebut berisi 30 artikel (100% lolos CopyScape dan ditulis oleh native English writers) dengan navigasi yang sederhana dan jelas.

Anda punya saran atau solusi untuk masalah saya ini? Silakan menginformasikannya pada bagian komentar di bawah ini.

Postingan Terkait:

No comments:

Post a Comment